Keterampilan berbahasa mempunyai empat komponen, yaitu:
1. Keterampilan membaca (reading skills)
2. Keterampilan menulis (writing skills)
3. Keterampilan berbicara (speaking skills)
4. Keterampilan menyimak (listening skills)
1. Keterampilan membaca (reading skills)
2. Keterampilan menulis (writing skills)
3. Keterampilan berbicara (speaking skills)
4. Keterampilan menyimak (listening skills)
Tiap-tiap keterampilan itu erat sekali hubungannya dengan tiga keterampilan lainnya dengan cara yang beraneka ragam. Dalam memperoleh keterampilan berbahasa, kita biasanya melalui suatu hubungan urutan yang teratur. Mula-mula pada masa kecil kita belajar menyimak bahasa kemudian berbicara, sesudah itu kita belajar membaca dan menulis. Menyimak dan berbicara kita pelajari sebelum memasuki sekolah. Keempat keterampilan tersebut pada dasarnya merupakan suatu kesatuan, merupakan catur-tunggal. Selanjutnya, setiap keterampilan itu erat pula berhubungan dengan proses-proses yang mendasari bahasa. Bahasa seseorang mencerminkan pikirannya. Semakin terampil seseorang berbahasa, semakin cerah pula dan jelas pula jalan pikirannya. Keterampilan hanya dapat diperoleh dan dikuasai dengan jalan praktik dan banyak pelatihan. Melatih keterampilan berbahasa pula melatih keterampilan berpikir.
0 komentar:
Posting Komentar